Recent twitter entries...

IPK di Semester Pertama

3

Eciyee yang sekarang sudah ngelewatin satu semester dibangku kuliah, mulai ngebahas tentang IPK nih. Meski sempat mendengar dibeberapa waktu dan tempat, baru kali ini gue paham apa itu IPK dan arti kehadirannya #apaan -,-

IPK yang merupakan singkatan dari Index Prestasi Komulatif adalah ukuran kemampuan mahasiswa sampai pada periode tertentu yang dihitung berdasarkan jumlah SKS yang ditempuh. IPK menjadi tolak ukur sejauh mana seorang mahasiswa menguasai setiap materi di setiap semesternya. Penilaiannya memiliki skala dari 0 hingga 4, dimana 0 sebagai nilai terendah dan 4 sebagai nilai tertinggi.
Gue rasa banyak (mungkin hampir semua) mahasiswa menginginkan nilai yang tinggi. Nilai tinggi tidak dapat diperoleh begitu saja. Ada beberapa faktor seperti rajin belajar, rajin kuliah, rajin bertanya/aktif dalam perkuliahan yang dapat mendorong nilai kita.

Setelah ngelewatin satu semester sebagai mahasiswa psikologi di salah satu universitas swasta di Gresik, syukur Alhamdulillah nilai IPK gue cukup memuaskan (diatas 3). Kenapa gue bilang cukup? Karena banyak temen gue yang nilainya lebih tinggi di atas itu. Kalo dipikir-pikir sih, mungkin gara-gara kehadiran gue yang suka telat datang ke kelas karena sedikit kres dengan jam kerja, namun untuk sebuah awal tidak begitu mengecewakan.

Tapi, tidak selalu nilai yang tertulis mencerminkan skill kita. Ada pernyataan :
"Bukan hal aneh jika semua orang menginginkan nilai A. Yang aneh adalah hanya sedikit orang yang dapat membuktikan bahwa dia bernilai A."
Kalau ingin nilai tinggi, kita bisa minta langsung ke dosen. Nilai bisa dimanipulasi, namun kemampuan yang sesungguhnya yang akan membuktikan. Jadi, nilaimu mencerminkan skillmu ga, zaa? Insya Allah hhe

Disini gue mau bagiin tips nih buat kalian, gimana caranya agar materi perkuliahan bisa ditangkap dengan baik oleh otak.
  1. Pertama, ketika dosen menerangkan, pelototin baik-baik! (kalo bisa jangan sampe kedip, tapi tetep nafas yaa). Ini adalah alternatif belajar terbaik buat kalian yang males baca buku. Selain itu, dengan mendengarkan dosen seenggaknya apa yang beliau sampaikan akan terngiang ditelinga kalian ..hhe
  2. Buat ringkasan/catatan kecil di note kalian untuk hal-hal penting agar mudah diingat.
  3. Kalo sudah pulang dirumah, gue tau kalian pasti pada laper, capek, ngantuk (apalagi yang kuliah malem kaya gue) tapi coba deh sempetin buka dan baca catatan kalian pada hari itu untuk merefresh dan membuatnya bertahan diingatan lebih lama.
  4. Cari banyak referensi (buku atau jurnal) karena ilmu bersumber dari banyak cara dan media.
  5. Aktif berinteraksi sama dosen. Sering-seringlah PDKT dengan dosen dalam artian bertanya-jawab, sharing, karena mungkin dari situ kita dapat menimba ilmu lain yang tidak kita jumpai di kelas.
  6. Gemar berdiskusi dengan teman atau komunitas. Bertukar-pikiran mampu melatih otak kita untuk dapat berkembang lebih baik.
  7. Terakhir, jangan jadikan belajar alasanmu untuk jadi sibuk. Hirup udara segar  bersama keluarga atau sahabat di weekend.
  8. Eh ada lagi, jangan lupa berdoa guys. Tuhan menyukai usaha umatnya yang disertai doa. Jangan cuma pas lagi minta jodoh aja baru berdoa ..hhe
  9. Ini bener-bener yang terakhir. S E M A N G A T !!! 

Diberdayakan oleh Blogger.

me in Twitter

me in Instagram

Instagram

Pengikut